Doa sholat tarawih adalah permohonan kepada Allah SWT yang dibaca setelah melaksanakan sholat tarawih. Misalnya, “Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anna.” Doa ini memiliki keutamaan dan manfaat yang besar bagi umat muslim.
Doa sholat tarawih sangat dianjurkan karena dapat mendatangkan pahala yang berlimpah. Selain itu, doa ini juga dapat membantu seseorang untuk lebih dekat dengan Allah SWT. Doa sholat tarawih merupakan bagian penting dalam ibadah sholat tarawih, yang memiliki sejarah panjang dalam perkembangan Islam.
Dalam artikel ini, kita akan mengulas lebih dalam tentang doa sholat tarawih, termasuk tata cara membacanya, keutamaan dan manfaatnya, serta perkembangannya dalam sejarah Islam.
doa sholat tarawih
Doa sholat tarawih merupakan bagian penting dalam ibadah sholat tarawih yang memiliki banyak keutamaan dan manfaat. Doa ini memiliki beberapa aspek penting yang perlu dipahami, di antaranya:
- Lafal doa
- Tata cara membaca
- Waktu membaca
- Keutamaan
- Manfaat
- Sejarah
- Dalil
- Contoh doa
- Penutup doa
Aspek-aspek tersebut saling berkaitan dan membentuk pemahaman yang utuh tentang doa sholat tarawih. Dengan mengetahui dan mengamalkan doa ini dengan benar, umat Islam dapat memperoleh pahala yang berlimpah dan manfaat yang besar dalam kehidupan.
Lafal Doa
Lafal doa sholat tarawih merupakan aspek penting yang harus diperhatikan karena mempengaruhi keabsahan dan kesempurnaan ibadah sholat tarawih. Lafal doa yang benar akan mengantarkan pada penerimaan doa oleh Allah SWT, sedangkan lafal doa yang salah dapat menyebabkan doa tidak terkabul. Oleh karena itu, umat Islam perlu mengetahui dan memahami lafal doa sholat tarawih yang benar.
Lafal doa sholat tarawih dapat ditemukan dalam berbagai sumber, seperti kitab-kitab hadits dan buku-buku panduan ibadah. Umat Islam dapat memilih lafal doa yang sesuai dengan mazhab atau kebiasaan yang dianutnya. Namun, perlu dipastikan bahwa lafal doa tersebut bersumber dari ajaran Islam yang sahih dan tidak menyimpang dari sunnah Rasulullah SAW.
Sebagai contoh, salah satu lafal doa sholat tarawih yang umum dibaca adalah: “Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anna.” Doa ini berarti “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan Engkau menyukai ampunan, maka ampunilah kami.” Doa ini dibaca setelah selesai melaksanakan sholat tarawih, baik secara berjamaah maupun sendirian.
Tata cara membaca
Tata cara membaca doa sholat tarawih merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan agar doa yang dipanjatkan dapat diterima oleh Allah SWT. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam tata cara membaca doa sholat tarawih:
-
Niat
Membaca doa sholat tarawih harus diniatkan karena Allah SWT dan mengharap ridha-Nya. -
Waktu membaca
Doa sholat tarawih dibaca setelah selesai melaksanakan sholat tarawih, baik secara berjamaah maupun sendirian. -
Tempat membaca
Doa sholat tarawih dapat dibaca di mana saja, namun dianjurkan untuk dibaca di tempat yang tenang dan bersih. -
Cara membaca
Doa sholat tarawih dibaca dengan suara yang jelas dan tidak tergesa-gesa. Dianjurkan untuk membaca doa dengan penuh penghayatan dan rasa harap.
Dengan memperhatikan tata cara membaca doa sholat tarawih dengan baik, diharapkan doa yang dipanjatkan dapat lebih khusyuk dan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.
Waktu membaca
Waktu membaca doa sholat tarawih merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan agar doa yang dipanjatkan dapat diterima oleh Allah SWT. Ada beberapa waktu yang dianjurkan untuk membaca doa sholat tarawih, yaitu:
-
Setelah setiap rakaat
Doa sholat tarawih dapat dibaca setelah setiap dua rakaat sholat tarawih. Waktu ini dianjurkan karena dapat membantu menjaga kekhusyukan dan fokus dalam beribadah. -
Setelah selesai sholat
Doa sholat tarawih juga dapat dibaca setelah selesai melaksanakan seluruh rakaat sholat tarawih. Waktu ini lebih praktis dan memudahkan bagi sebagian orang yang ingin membaca doa secara sekaligus. -
Di sepertiga malam terakhir
Waktu yang paling utama untuk membaca doa sholat tarawih adalah di sepertiga malam terakhir. Waktu ini dianggap sebagai waktu yang mustajab untuk berdoa. -
Sebelum salam
Pada umumnya, doa sholat tarawih dibaca sebelum salam. Namun, ada juga sebagian ulama yang menganjurkan untuk membaca doa setelah salam.
Dengan mengetahui waktu-waktu yang dianjurkan untuk membaca doa sholat tarawih, diharapkan umat Islam dapat lebih khusyuk dan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.
Keutamaan
Keutamaan doa sholat tarawih merupakan aspek penting yang perlu dipahami karena dapat memberikan motivasi dan semangat bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah ini dengan sebaik-baiknya. Keutamaan doa sholat tarawih meliputi berbagai aspek, di antaranya:
-
Pengampunan dosa
Doa sholat tarawih dapat menjadi sarana pengampunan dosa bagi umat Islam. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam hadits Rasulullah SAW yang artinya, “Barang siapa melaksanakan sholat tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim) -
Mendapatkan pahala yang berlimpah
Doa sholat tarawih juga dapat mendatangkan pahala yang berlimpah bagi umat Islam. Hal ini karena sholat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan, sehingga pahalanya pun sangat besar. -
Lebih dekat dengan Allah SWT
Doa sholat tarawih dapat menjadi sarana untuk lebih dekat dengan Allah SWT. Hal ini karena doa merupakan salah satu bentuk komunikasi antara seorang hamba dengan Tuhannya. -
Mendapatkan ketenangan hati
Doa sholat tarawih dapat memberikan ketenangan hati bagi umat Islam. Hal ini karena doa dapat membantu seseorang untuk mengintrospeksi diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dengan mengetahui keutamaan doa sholat tarawih, diharapkan umat Islam dapat lebih semangat dan termotivasi untuk melaksanakan ibadah ini dengan sebaik-baiknya. Doa sholat tarawih merupakan kesempatan bagi umat Islam untuk mendapatkan pengampunan dosa, pahala yang berlimpah, lebih dekat dengan Allah SWT, dan mendapatkan ketenangan hati.
Manfaat
Doa sholat tarawih tidak hanya memiliki keutamaan yang besar, tetapi juga memberikan berbagai manfaat bagi umat Islam yang melaksanakannya. Manfaat-manfaat tersebut meliputi aspek spiritual, psikologis, dan sosial.
-
Penghapus dosa
Doa sholat tarawih dapat menjadi sarana penghapus dosa bagi umat Islam. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam hadits Rasulullah SAW yang artinya, “Barang siapa melaksanakan sholat tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim) -
Penyejuk hati
Doa sholat tarawih dapat memberikan ketenangan dan kesejukan bagi hati umat Islam. Hal ini karena doa merupakan salah satu bentuk komunikasi antara seorang hamba dengan Tuhannya. -
Pelatihan kesabaran
Melaksanakan sholat tarawih secara rutin dapat melatih kesabaran umat Islam. Hal ini karena sholat tarawih merupakan ibadah yang membutuhkan waktu dan tenaga yang tidak sedikit. -
Pembentuk ukhuwah
Sholat tarawih yang dilaksanakan secara berjamaah dapat mempererat ukhuwah Islamiyah di antara umat Islam. Hal ini karena sholat berjamaah merupakan salah satu bentuk silaturahmi dan kebersamaan.
Dengan mengetahui berbagai manfaat doa sholat tarawih, diharapkan umat Islam dapat lebih semangat dan termotivasi untuk melaksanakan ibadah ini dengan sebaik-baiknya. Doa sholat tarawih merupakan kesempatan bagi umat Islam untuk mendapatkan pengampunan dosa, ketenangan hati, pelatihan kesabaran, dan penguatan ukhuwah Islamiyah.
Sejarah
Sejarah memiliki peran penting dalam perkembangan doa sholat tarawih. Munculnya dan perkembangan doa sholat tarawih tidak terlepas dari konteks sejarah Islam dan praktik keagamaan pada masa lalu.
Salah satu peristiwa penting dalam sejarah doa sholat tarawih adalah penetapan jumlah rakaat sholat tarawih. Pada awalnya, jumlah rakaat sholat tarawih tidak ditentukan secara pasti. Namun, pada masa pemerintahan Khalifah Umar bin Khattab, jumlah rakaat sholat tarawih ditetapkan menjadi 20 rakaat. Penetapan ini didasarkan pada beberapa pertimbangan, salah satunya adalah untuk memudahkan umat Islam dalam melaksanakan sholat tarawih.
Selain itu, sejarah juga mencatat adanya perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai tata cara membaca doa sholat tarawih. Perbedaan pendapat ini terjadi karena tidak ditemukannya riwayat yang jelas tentang tata cara membaca doa sholat tarawih dari Rasulullah SAW. Akibatnya, setiap ulama memiliki pendapat yang berbeda mengenai tata cara membaca doa sholat tarawih, yang kemudian diikuti oleh para pengikutnya.
Dalil
Dalil merupakan dasar atau bukti yang digunakan untuk memperkuat suatu pendapat atau pernyataan. Dalam konteks doa sholat tarawih, dalil merupakan landasan yang digunakan untuk menunjukkan bahwa doa tersebut sesuai dengan ajaran Islam dan diamalkan oleh Rasulullah SAW atau para sahabatnya.
-
Al-Qur’an
Al-Qur’an merupakan sumber utama dalil dalam Islam. Beberapa ayat Al-Qur’an yang menjadi dalil tentang doa sholat tarawih, antara lain: “Dan laksanakanlah sholat malam, niscaya kamu termasuk orang-orang yang beruntung.” (QS. al-Muzzammil: 20) -
Hadis
Hadis merupakan perkataan, perbuatan, atau ketetapan Rasulullah SAW yang menjadi sumber ajaran Islam. Beberapa hadis yang menjadi dalil tentang doa sholat tarawih, antara lain: “Barang siapa melaksanakan sholat tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim) -
Ijma’
Ijma’ merupakan kesepakatan para ulama mengenai suatu masalah dalam Islam. Beberapa ulama sepakat bahwa doa sholat tarawih merupakan amalan yang dianjurkan dalam Islam. -
Qiyas
Qiyas merupakan penyamaan hukum suatu masalah dengan masalah lain yang telah ada ketentuan hukumnya. Beberapa ulama mengqiyaskan doa sholat tarawih dengan doa-doa setelah sholat sunnah lainnya yang dianjurkan.
Dengan adanya dalil-dalil tersebut, dapat disimpulkan bahwa doa sholat tarawih merupakan amalan yang sesuai dengan ajaran Islam dan dianjurkan untuk dilaksanakan. Doa sholat tarawih dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, memohon ampunan dosa, dan mendapatkan pahala yang berlimpah.
Contoh doa
Contoh doa merupakan bagian penting dalam doa sholat tarawih. Contoh doa memberikan panduan dan referensi bagi umat Islam dalam memanjatkan doa setelah melaksanakan sholat tarawih. Doa-doa tersebut telah disusun oleh ulama dan tokoh agama terdahulu berdasarkan dalil-dalil dari Al-Qur’an dan hadis.
Contoh doa dalam doa sholat tarawih biasanya berisi permohonan ampunan dosa, permintaan keberkahan dan kemudahan dalam hidup, serta doa-doa lainnya yang bersifat umum dan sesuai dengan ajaran Islam. Dengan adanya contoh doa, umat Islam dapat lebih mudah dan khusyuk dalam memanjatkan doa, serta berharap doa-doa tersebut dikabulkan oleh Allah SWT.
Contoh doa dalam doa sholat tarawih juga dapat menjadi sarana untuk belajar dan memahami ajaran Islam. Melalui contoh doa, umat Islam dapat mempelajari tata cara berdoa yang baik dan benar, serta memperluas khazanah doa-doa yang dapat dipanjatkan dalam berbagai kesempatan.
Penutup doa
Penutup doa merupakan bagian akhir dari doa sholat tarawih yang memiliki peran penting dalam menyempurnakan ibadah tersebut. Penutup doa biasanya berisi permohonan ampunan, harapan keberkahan, dan doa-doa lainnya yang bersifat umum dan sesuai dengan ajaran Islam.
Penutup doa memiliki pengaruh yang besar terhadap kualitas doa sholat tarawih. Penutup doa yang baik dan benar dapat membantu umat Islam memanjatkan doa dengan lebih khusyuk dan fokus, sehingga doa tersebut lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT. Selain itu, penutup doa juga dapat menjadi sarana untuk belajar dan memahami ajaran Islam, karena di dalamnya terkandung doa-doa yang sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.
Contoh penutup doa dalam doa sholat tarawih antara lain: “Rabbi ghfirli warhamni watub ‘alayya, innaka antal ghafurur rahim” (Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, dan terimalah taubatku, karena Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang). Penutup doa ini merupakan salah satu doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dan sering dibaca oleh umat Islam ketika melaksanakan sholat tarawih.
Dengan memahami hubungan antara penutup doa dan doa sholat tarawih, umat Islam dapat lebih menghargai dan menghayati ibadah ini. Penutup doa yang baik dan benar dapat menjadi kunci untuk meraih kekhusyukan dan mendapatkan manfaat maksimal dari doa sholat tarawih.
Tanya Jawab tentang Doa Sholat Tarawih
Bagian tanya jawab ini bertujuan untuk menjawab beberapa pertanyaan umum dan memberikan klarifikasi mengenai doa sholat tarawih. Berikut adalah beberapa Tanya Jawab yang telah disusun:
Pertanyaan 1: Apa saja keutamaan membaca doa sholat tarawih?
Jawaban: Membaca doa sholat tarawih memiliki beberapa keutamaan, di antaranya: dapat menghapus dosa, mendapatkan pahala yang berlimpah, lebih dekat dengan Allah SWT, dan mendapatkan ketenangan hati.
Pertanyaan 2: Kapan waktu yang tepat untuk membaca doa sholat tarawih?
Jawaban: Waktu yang tepat untuk membaca doa sholat tarawih adalah setelah melaksanakan sholat tarawih, baik secara berjamaah maupun sendirian. Dianjurkan juga membaca di sepertiga malam terakhir karena waktu tersebut dianggap sebagai waktu yang mustajab untuk berdoa.
Pertanyaan 3: Apakah doa sholat tarawih harus dibaca dengan suara keras?
Jawaban: Tidak harus. Doa sholat tarawih dapat dibaca dengan suara pelan atau dalam hati. Yang terpenting adalah membaca dengan penuh kekhusyukan dan penghayatan.
Pertanyaan 4: Apakah ada tata cara khusus dalam membaca doa sholat tarawih?
Jawaban: Membaca doa sholat tarawih dapat dilakukan dengan beberapa tata cara, yaitu diawali dengan niat, membaca doa dengan jelas dan tidak tergesa-gesa, serta diakhiri dengan salam.
Pertanyaan 5: Apakah ada contoh doa sholat tarawih?
Jawaban: Ada beberapa contoh doa sholat tarawih yang dapat dibaca, misalnya: “Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anna” yang artinya “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan Engkau menyukai ampunan, maka ampunilah kami”.
Pertanyaan 6: Di mana dapat ditemukan kumpulan doa sholat tarawih?
Jawaban: Kumpulan doa sholat tarawih dapat ditemukan dalam berbagai sumber, seperti kitab-kitab hadis, buku-buku panduan ibadah, dan website-website Islam terpercaya.
Dengan memahami Tanya Jawab ini, diharapkan dapat membantu pembaca untuk lebih mengetahui tentang doa sholat tarawih. Untuk pembahasan lebih lanjut, akan diulas mengenai sejarah dan perkembangan doa sholat tarawih.
Tips Doa Sholat Tarawih
Bagian ini akan memberikan beberapa tips bermanfaat dalam memanjatkan doa sholat tarawih. Dengan menerapkan tips-tips ini, diharapkan doa yang dipanjatkan dapat lebih khusyuk, bermakna, dan dikabulkan oleh Allah SWT.
Tip 1: Persiapan Hati
Sebelum memanjatkan doa, persiapkan hati dengan membersihkan diri dari segala pikiran dan perasaan negatif. Fokuskan pikiran pada tujuan berdoa, yaitu untuk memohon ampunan, keberkahan, dan segala kebaikan dari Allah SWT.
Tip 2: Tentukan Waktu Terbaik
Waktu yang tepat untuk berdoa adalah pada sepertiga malam terakhir. Pada waktu tersebut, suasana lebih tenang dan kondusif untuk khusyuk berdoa.
Tip 3: Menjaga Adab Berdoa
Perhatikan adab dalam berdoa, seperti menghadap kiblat, mengangkat tangan, dan membaca doa dengan suara yang tidak terlalu keras atau terlalu pelan.
Tip 4: Memahami Makna Doa
Bacalah doa dengan tartil dan pahami makna dari setiap kalimat doa. Hal ini akan membantu meningkatkan kekhusyukan dan penghayatan dalam berdoa.
Tip 5: Berdoa dengan Sungguh-sungguh
Panjatkan doa dengan penuh kesungguhan dan keyakinan bahwa Allah SWT akan mengabulkan doa tersebut. Jangan ragu untuk mengungkapkan segala harapan dan permohonan.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan doa sholat tarawih yang dipanjatkan dapat lebih berkualitas dan bermakna. Doa yang khusyuk dan penuh harap akan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT, sehingga dapat membawa keberkahan dan kebaikan bagi kehidupan.
Selanjutnya, kita akan membahas tentang manfaat dan keutamaan dari doa sholat tarawih, serta bagaimana doa tersebut dapat membantu kita dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Kesimpulan
Doa sholat tarawih merupakan bagian penting dalam ibadah sholat tarawih yang memiliki banyak keutamaan dan manfaat. Doa ini menjadi sarana untuk memohon ampunan dosa, mendapatkan pahala yang berlimpah, lebih dekat dengan Allah SWT, dan mendapatkan ketenangan hati. Melalui doa sholat tarawih, umat Islam dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Beberapa poin utama yang saling berkaitan dalam doa sholat tarawih meliputi: tata cara membaca yang baik dan benar, waktu membaca yang tepat, serta pemahaman akan makna doa yang dipanjatkan. Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, doa sholat tarawih dapat menjadi lebih khusyuk dan bermakna, sehingga lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.