Selamat Idul Adha 1444 H

sisca


Selamat Idul Adha 1444 H

Selamat Idul Adha 1444 H adalah ungkapan yang digunakan untuk menyampaikan ucapan selamat pada perayaan Idul Adha tahun 1444 Hijriah. Ungkapan ini merupakan sebuah frasa yang terdiri dari kata “selamat”, “Idul Adha”, “1444”, dan “H”.

Ucapan selamat Idul Adha merupakan hal yang penting karena mencerminkan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT. Selain itu, ucapan selamat juga dapat mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antar sesama umat Islam.

Dalam sejarahnya, perayaan Idul Adha pertama kali dilakukan oleh Nabi Ibrahim AS sebagai bentuk ketaatannya kepada perintah Allah SWT. Peristiwa ini kemudian menjadi tonggak sejarah dan diperingati setiap tahun oleh umat Islam di seluruh dunia.

Selamat Idul Adha 1444 H

Selamat Idul Adha 1444 H merupakan ungkapan yang mengandung beberapa aspek penting yang perlu dipahami, antara lain:

  • Ucapan selamat
  • Hari raya Idul Adha
  • Tahun 1444 Hijriah
  • Perintah Allah SWT
  • Ketaatan Nabi Ibrahim AS
  • Pengorbanan
  • Silaturahmi
  • Kebersamaan
  • Syukur

Aspek-aspek tersebut saling berkaitan dan memiliki makna yang mendalam. Ucapan selamat Idul Adha merupakan bentuk syukur atas nikmat Allah SWT, sekaligus sebagai pengingat akan peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS. Perayaan Idul Adha juga menjadi momen untuk mempererat silaturahmi dan kebersamaan antar sesama umat Islam.

Ucapan Selamat

Ucapan selamat merupakan salah satu bagian penting dari perayaan Idul Adha. Ucapan selamat Idul Adha biasanya disampaikan oleh umat Islam kepada sesama umat Islam, baik secara langsung maupun melalui media sosial. Ucapan selamat ini menjadi salah satu cara untuk berbagi kebahagiaan dan mempererat silaturahmi antar sesama.

Ucapan selamat Idul Adha tidak hanya sekadar ucapan biasa, namun juga mengandung makna yang mendalam. Ucapan selamat ini menjadi pengingat akan peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang rela mengorbankan anaknya, Ismail AS, atas perintah Allah SWT. Peristiwa ini mengajarkan kepada umat Islam tentang pentingnya ketaatan dan penyerahan diri kepada Allah SWT.

Selain itu, ucapan selamat Idul Adha juga menjadi bentuk syukur atas nikmat Allah SWT yang telah memberikan kesempatan kepada umat Islam untuk merayakan hari raya Idul Adha. Ucapan selamat ini juga menjadi doa agar umat Islam selalu diberikan keberkahan dan kebahagiaan.

Dalam praktiknya, ucapan selamat Idul Adha dapat disampaikan dalam berbagai bentuk, seperti ucapan lisan, pesan singkat, atau melalui media sosial. Ucapan selamat ini juga dapat disertai dengan doa-doa kebaikan bagi yang menerima ucapan.

Hari raya Idul Adha

Hari raya Idul Adha merupakan hari raya besar bagi umat Islam di seluruh dunia. Perayaan Idul Adha dilaksanakan pada tanggal 10 Dzulhijjah dalam kalender Hijriah. Hari raya ini memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang rela menyembelih putranya, Ismail AS, atas perintah Allah SWT.

Peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS menjadi dasar dari ucapan selamat Idul Adha. Ucapan selamat Idul Adha merupakan salah satu bagian penting dari perayaan Idul Adha. Ucapan selamat Idul Adha biasanya disampaikan oleh umat Islam kepada sesama umat Islam, baik secara langsung maupun melalui media sosial. Ucapan selamat ini menjadi salah satu cara untuk berbagi kebahagiaan dan mempererat silaturahmi antar sesama.

Selain itu, ucapan selamat Idul Adha juga menjadi bentuk syukur atas nikmat Allah SWT yang telah memberikan kesempatan kepada umat Islam untuk merayakan hari raya Idul Adha. Ucapan selamat ini juga menjadi doa agar umat Islam selalu diberikan keberkahan dan kebahagiaan.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Hari raya Idul Adha merupakan hari raya yang sangat penting bagi umat Islam. Peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang diperingati pada hari raya Idul Adha menjadi dasar dari ucapan selamat Idul Adha. Ucapan selamat Idul Adha menjadi salah satu bagian penting dari perayaan Idul Adha dan mengandung makna yang mendalam.

Tahun 1444 Hijriah

Tahun 1444 Hijriah merupakan bagian penting dari ucapan selamat Idul Adha 1444 H. Tahun 1444 Hijriah adalah tahun di mana umat Islam merayakan Idul Adha. Perayaan Idul Adha dilaksanakan pada tanggal 10 Dzulhijjah dalam kalender Hijriah. Hari raya ini memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang rela menyembelih putranya, Ismail AS, atas perintah Allah SWT.

  • Kalender Hijriah

    Tahun 1444 Hijriah adalah tahun ke-1444 dalam kalender Hijriah. Kalender Hijriah adalah kalender yang digunakan oleh umat Islam untuk menentukan waktu ibadah, seperti waktu shalat dan puasa. Kalender Hijriah didasarkan pada peredaran bulan, sehingga satu tahun Hijriah terdiri dari 354 atau 355 hari.

  • Perhitungan Waktu

    Tahun 1444 Hijriah dimulai pada tanggal 30 Juli 2023 dan berakhir pada tanggal 18 Juli 2024. Perhitungan waktu dalam kalender Hijriah berbeda dengan kalender Masehi, sehingga tanggal Idul Adha setiap tahunnya akan berbeda-beda dalam kalender Masehi.

  • Perayaan Idul Adha

    Tahun 1444 Hijriah adalah tahun di mana umat Islam merayakan Idul Adha. Idul Adha adalah hari raya besar bagi umat Islam yang dirayakan setiap tahun pada tanggal 10 Dzulhijjah. Perayaan Idul Adha dilaksanakan dengan melaksanakan ibadah kurban, shalat Idul Adha, dan berkumpul bersama keluarga dan kerabat.

  • Ucapan Selamat Idul Adha

    Tahun 1444 Hijriah juga disebut dalam ucapan selamat Idul Adha. Ucapan selamat Idul Adha biasanya disampaikan oleh umat Islam kepada sesama umat Islam, baik secara langsung maupun melalui media sosial. Ucapan selamat Idul Adha menjadi salah satu cara untuk berbagi kebahagiaan dan mempererat silaturahmi antar sesama.

Dengan demikian, Tahun 1444 Hijriah merupakan bagian penting dari ucapan selamat Idul Adha 1444 H. Tahun 1444 Hijriah adalah tahun di mana umat Islam merayakan Idul Adha dan melaksanakan ibadah kurban. Perayaan Idul Adha menjadi momen yang tepat untuk mempererat silaturahmi dan berbagi kebahagiaan antar sesama umat Islam.

Perintah Allah SWT

Perintah Allah SWT merupakan aspek fundamental dalam ucapan selamat Idul Adha 1444 H. Idul Adha adalah hari raya yang dirayakan oleh umat Islam untuk memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS atas perintah Allah SWT. Perintah Allah SWT ini menjadi dasar dari ibadah kurban yang dilaksanakan pada hari raya Idul Adha.

  • Ketaatan kepada Allah SWT

    Perintah Allah SWT dalam peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS menguji ketaatan dan penyerahan diri Nabi Ibrahim AS kepada Allah SWT. Ketaatan ini menjadi contoh bagi umat Islam untuk selalu taat dan patuh kepada perintah Allah SWT, meskipun perintah tersebut berat dan sulit.

  • Pengorbanan

    Perintah Allah SWT untuk mengorbankan Ismail AS merupakan ujian pengorbanan bagi Nabi Ibrahim AS. Pengorbanan ini mengajarkan kepada umat Islam tentang pentingnya mengorbankan sesuatu yang berharga demi menjalankan perintah Allah SWT.

  • Keikhlasan

    Nabi Ibrahim AS melaksanakan perintah Allah SWT untuk mengorbankan Ismail AS dengan penuh keikhlasan. Keikhlasan ini menjadi contoh bagi umat Islam untuk selalu ikhlas dalam menjalankan perintah Allah SWT, tanpa mengharapkan imbalan atau pujian dari manusia.

  • Sabar dan Tawakal

    Perintah Allah SWT untuk mengorbankan Ismail AS merupakan ujian kesabaran dan tawakal bagi Nabi Ibrahim AS. Sabar dan tawakal ini menjadi contoh bagi umat Islam untuk selalu bersabar dan bertawakal kepada Allah SWT dalam menghadapi segala ujian dan cobaan.

Perintah Allah SWT dalam peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS menjadi landasan utama dalam perayaan Idul Adha. Perintah ini mengajarkan kepada umat Islam tentang pentingnya ketaatan, pengorbanan, keikhlasan, sabar, dan tawakal kepada Allah SWT. Umat Islam melaksanakan ibadah kurban pada hari raya Idul Adha sebagai bentuk pengamalan dari perintah Allah SWT tersebut.

Ketaatan Nabi Ibrahim AS

Ketaatan Nabi Ibrahim AS merupakan aspek mendasar dalam perayaan Idul Adha. Idul Adha adalah hari raya yang dirayakan oleh umat Islam untuk memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS atas perintah Allah SWT. Ketaatan Nabi Ibrahim AS kepada Allah SWT menjadi contoh bagi umat Islam untuk selalu taat dan patuh kepada perintah Allah SWT, meskipun perintah tersebut berat dan sulit.

  • Ketaatan dalam Beribadah

    Nabi Ibrahim AS selalu taat dalam menjalankan perintah Allah SWT, termasuk dalam beribadah. Beliau selalu melaksanakan shalat, puasa, dan ibadah lainnya dengan penuh ketaatan dan kepatuhan.

  • Ketaatan dalam Menghadapi Ujian

    Nabi Ibrahim AS juga selalu tabah dan sabar dalam menghadapi ujian dan cobaan. Beliau tidak pernah mengeluh atau mempertanyakan perintah Allah SWT, meskipun ujian tersebut sangat berat, seperti ketika beliau diperintahkan untuk mengorbankan putranya, Ismail AS.

  • Ketaatan dalam Berdakwah

    Nabi Ibrahim AS juga merupakan seorang yang taat dalam berdakwah. Beliau selalu menyerukan kepada kaumnya untuk menyembah Allah SWT dan meninggalkan berhala. Beliau tidak takut menghadapi tantangan dan rintangan dalam berdakwah.

  • Ketaatan dalam Mengorbankan Harta dan Jiwa

    Nabi Ibrahim AS juga rela mengorbankan harta dan jiwanya demi menjalankan perintah Allah SWT. Beliau tidak segan-segan untuk meninggalkan harta bendanya dan merantau ke negeri yang jauh demi menyebarkan agama Allah SWT.

Ketaatan Nabi Ibrahim AS kepada Allah SWT menjadi contoh bagi umat Islam untuk selalu taat dan patuh kepada perintah Allah SWT, meskipun perintah tersebut berat dan sulit. Ketaatan ini juga menjadi dasar dari ibadah kurban yang dilaksanakan pada hari raya Idul Adha. Dengan melaksanakan ibadah kurban, umat Islam menunjukkan ketaatannya kepada Allah SWT dan mengikuti sunnah Nabi Ibrahim AS.

Pengorbanan

Pengorbanan merupakan salah satu aspek mendasar dalam perayaan Idul Adha. Idul Adha adalah hari raya yang dirayakan oleh umat Islam untuk memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS atas perintah Allah SWT. Pengorbanan Nabi Ibrahim AS menjadi contoh bagi umat Islam untuk selalu bersedia mengorbankan harta, jiwa, dan waktu demi menjalankan perintah Allah SWT.

Pengorbanan merupakan komponen penting dari Idul Adha. Ibadah kurban yang dilaksanakan pada hari raya Idul Adha merupakan simbol dari pengorbanan Nabi Ibrahim AS. Dengan melaksanakan ibadah kurban, umat Islam menunjukkan kesediaan mereka untuk mengorbankan harta benda mereka demi menjalankan perintah Allah SWT. Selain itu, ibadah kurban juga menjadi pengingat bagi umat Islam untuk selalu bersyukur atas nikmat Allah SWT.

Pengorbanan juga memiliki makna yang luas dalam kehidupan sehari-hari umat Islam. Pengorbanan dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, seperti mengorbankan waktu untuk beribadah, mengorbankan harta untuk bersedekah, atau mengorbankan jiwa untuk membela kebenaran. Pengorbanan yang dilakukan dengan ikhlas akan membawa keberkahan dan pahala dari Allah SWT.

Silaturahmi

Silaturahmi merupakan aspek penting dalam perayaan Idul Adha. Idul Adha adalah hari raya yang dirayakan oleh umat Islam untuk memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS atas perintah Allah SWT. Perayaan Idul Adha tidak hanya dimaknai sebagai ibadah kurban, tetapi juga sebagai momen untuk mempererat silaturahmi antar sesama umat Islam.

  • Menjaga Ukhuwah Islamiyah

    Silaturahmi dalam Idul Adha dapat memperkuat ukhuwah islamiyah atau persaudaraan sesama umat Islam. Momen Idul Adha menjadi kesempatan untuk saling mengunjungi, bermaaf-maafan, dan berbagi kebahagiaan bersama.

  • mempererat tali persaudaraan

    Silaturahmi juga dapat mempererat tali persaudaraan antar keluarga, kerabat, dan tetangga. Idul Adha menjadi momen untuk berkumpul bersama, saling berbagi makanan dan minuman, serta bertukar cerita.

  • Menghilangkan Perselisihan

    Silaturahmi dalam Idul Adha juga dapat menjadi sarana untuk menghilangkan perselisihan dan kesalahpahaman antar sesama. Momen Idul Adha menjadi kesempatan untuk saling memaafkan dan memulai kembali hubungan yang lebih baik.

  • Meningkatkan Kepedulian Sosial

    Silaturahmi dalam Idul Adha juga dapat meningkatkan kepedulian sosial antar sesama umat Islam. Momen Idul Adha dapat menjadi kesempatan untuk berbagi makanan dan minuman kepada mereka yang membutuhkan, serta membantu mereka yang kurang beruntung.

Dengan demikian, silaturahmi merupakan aspek penting dalam perayaan Idul Adha. Silaturahmi dapat memperkuat ukhuwah islamiyah, mempererat tali persaudaraan, menghilangkan perselisihan, dan meningkatkan kepedulian sosial antar sesama umat Islam. Momen Idul Adha menjadi kesempatan yang tepat untuk mempererat silaturahmi dan memperkuat hubungan antar sesama.

Kebersamaan

Kebersamaan merupakan aspek penting dalam perayaan Idul Adha. Idul Adha adalah hari raya yang dirayakan oleh umat Islam untuk memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS atas perintah Allah SWT. Perayaan Idul Adha tidak hanya dimaknai sebagai ibadah kurban, tetapi juga sebagai momen untuk mempererat kebersamaan antar sesama umat Islam.

Kebersamaan dalam Idul Adha dapat terwujud dalam berbagai bentuk, seperti berkumpul bersama keluarga, kerabat, dan tetangga, saling mengunjungi, dan berbagi makanan dan minuman. Momen Idul Adha menjadi kesempatan untuk memperkuat tali silaturahmi dan mempererat hubungan antar sesama. Selain itu, kebersamaan dalam Idul Adha juga dapat diwujudkan melalui kegiatan sosial, seperti berbagi makanan kepada mereka yang membutuhkan atau membantu mereka yang kurang beruntung.

Kebersamaan memiliki banyak manfaat, baik bagi individu maupun masyarakat. Kebersamaan dapat meningkatkan kebahagiaan, mengurangi stres, dan meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Selain itu, kebersamaan juga dapat memperkuat nilai-nilai sosial, seperti gotong royong, saling tolong menolong, dan kepedulian terhadap sesama.

Dengan demikian, kebersamaan merupakan aspek penting dalam perayaan Idul Adha. Kebersamaan dapat memperkuat ukhuwah islamiyah, mempererat tali persaudaraan, menghilangkan perselisihan, dan meningkatkan kepedulian sosial antar sesama umat Islam. Momen Idul Adha menjadi kesempatan yang tepat untuk mempererat kebersamaan dan memperkuat hubungan antar sesama.

Syukur

Syukur merupakan salah satu aspek penting dalam perayaan Idul Adha. Idul Adha adalah hari raya yang dirayakan oleh umat Islam untuk memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS atas perintah Allah SWT. Perayaan Idul Adha tidak hanya dimaknai sebagai ibadah kurban, tetapi juga sebagai momen untuk mengungkapkan rasa syukur atas nikmat Allah SWT.

Syukur dalam Idul Adha dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, seperti mengucapkan “Allahu Akbar” (Allah Maha Besar), melaksanakan shalat Idul Adha, berkurban, dan berbagi makanan kepada sesama. Momen Idul Adha menjadi kesempatan untuk merenungkan nikmat Allah SWT yang telah diberikan, baik nikmat kesehatan, rezeki, maupun nikmat iman dan Islam.

Syukur memiliki banyak manfaat, baik bagi individu maupun masyarakat. Syukur dapat meningkatkan kebahagiaan, mengurangi stres, dan meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Selain itu, syukur juga dapat memperkuat nilai-nilai sosial, seperti gotong royong, saling tolong menolong, dan kepedulian terhadap sesama.

Pertanyaan Seputar Selamat Idul Adha 1444 H

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya terkait dengan ucapan selamat Idul Adha 1444 H.

Pertanyaan 1: Apa arti dari ucapan selamat Idul Adha 1444 H?

Jawaban: Ucapan selamat Idul Adha 1444 H adalah ucapan yang disampaikan untuk memberikan selamat kepada umat Islam atas datangnya Hari Raya Idul Adha tahun 1444 Hijriah.

Pertanyaan 2: Bagaimana cara mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H?

Jawaban: Ucapan selamat Idul Adha 1444 H dapat diucapkan secara langsung, melalui pesan singkat, atau melalui media sosial. Ucapan tersebut dapat disertai dengan doa dan harapan baik.

Pertanyaan 3: Kapan waktu yang tepat untuk mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H?

Jawaban: Ucapan selamat Idul Adha 1444 H dapat diucapkan mulai dari malam Hari Raya Idul Adha hingga beberapa hari setelahnya.

Pertanyaan 4: Kepada siapa saja ucapan selamat Idul Adha 1444 H dapat disampaikan?

Jawaban: Ucapan selamat Idul Adha 1444 H dapat disampaikan kepada sesama umat Islam, baik yang dikenal maupun tidak dikenal.

Pertanyaan 5: Apakah ada perbedaan dalam mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H kepada orang yang lebih tua atau yang lebih muda?

Jawaban: Tidak ada perbedaan khusus dalam mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H kepada orang yang lebih tua atau yang lebih muda. Namun, sebaiknya gunakan bahasa yang sopan dan sesuai dengan situasi.

Pertanyaan 6: Apa saja manfaat dari mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H?

Jawaban: Mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H dapat mempererat silaturahmi, berbagi kebahagiaan, dan mendoakan kebaikan bagi sesama umat Islam.

Demikian beberapa pertanyaan umum dan jawabannya terkait dengan ucapan selamat Idul Adha 1444 H. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda.

Ucapan selamat Idul Adha 1444 H merupakan salah satu bentuk ibadah sosial yang dapat mempererat hubungan antar umat Islam. Oleh karena itu, marilah kita saling mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H dengan penuh kebahagiaan dan rasa syukur.

Selanjutnya, kita akan membahas tentang sejarah dan makna filosofis dari perayaan Idul Adha.

Tips Mengucapkan Selamat Idul Adha 1444 H

Mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H merupakan salah satu bentuk ibadah sosial yang dapat mempererat hubungan antar umat Islam. Oleh karena itu, sangat penting untuk menyampaikan ucapan selamat dengan baik dan bermakna.

Tip 1: Gunakan Bahasa yang Sopan
Dalam mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H, sebaiknya gunakan bahasa yang sopan dan sesuai dengan situasi. Hindari menggunakan bahasa yang kasar atau tidak pantas.

Tip 2: Sampaikan dengan Senyum dan Ketulusan
Saat mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H, usahakan untuk menyampaikannya dengan senyum dan ketulusan. Hal ini akan membuat ucapan selamat semakin bermakna dan diterima dengan baik.

Tip 3: Sesuaikan dengan Situasi
Ucapan selamat Idul Adha 1444 H dapat disesuaikan dengan situasi dan orang yang dituju. Misalnya, saat mengucapkan selamat kepada orang yang lebih tua, gunakan bahasa yang lebih formal dan penuh hormat.

Tip 4: Sertakan Doa dan Harapan Baik
Selain mengucapkan selamat, Anda juga dapat menyertakan doa dan harapan baik dalam ucapan selamat Idul Adha 1444 H. Hal ini akan membuat ucapan selamat semakin bermakna dan berkesan.

Tip 5: Kirimkan Melalui Berbagai Media
Ucapan selamat Idul Adha 1444 H dapat dikirimkan melalui berbagai media, seperti pesan singkat, media sosial, atau secara langsung. Pilih media yang paling sesuai dengan situasi dan kenyamanan Anda.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H dengan baik dan bermakna. Hal ini akan mempererat silaturahmi, berbagi kebahagiaan, dan mendoakan kebaikan bagi sesama umat Islam.

Setelah memahami tips mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H, selanjutnya kita akan membahas tentang sejarah dan makna filosofis dari perayaan Idul Adha.

Kesimpulan

Ucapan selamat Idul Adha 1444 H merupakan salah satu bentuk ibadah sosial yang dapat mempererat hubungan antar umat Islam. Ucapan selamat ini tidak hanya sekedar formalitas, namun juga mengandung makna filosofis yang mendalam.

Beberapa poin penting yang dapat disimpulkan dari pembahasan artikel ini antara lain:

  1. Ucapan selamat Idul Adha 1444 H merupakan bagian dari perayaan Idul Adha, hari raya besar bagi umat Islam yang memperingati peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS.
  2. Ucapan selamat Idul Adha 1444 H mengandung nilai-nilai penting seperti syukur, ketaatan, pengorbanan, silaturahmi, dan kebersamaan.
  3. Mengucapkan selamat Idul Adha 1444 H dapat dilakukan dengan berbagai cara, baik secara langsung maupun melalui media sosial, dengan menggunakan bahasa yang sopan dan disertai doa dan harapan baik.

Marilah kita jadikan momen Idul Adha 1444 H ini sebagai kesempatan untuk merefleksikan diri, mempererat tali silaturahmi, dan meningkatkan ketaatan kita kepada Allah SWT. Semoga Idul Adha 1444 H membawa berkah, kebahagiaan, dan keselamatan bagi kita semua.



Rekomendasi Herbal Alami :

Artikel Terkait

Bagikan:

sisca

Halo, Perkenalkan nama saya Sisca. Saya adalah salah satu penulis profesional yang suka berbagi ilmu. Dengan Artikel, saya bisa berbagi dengan teman - teman. Semoga semua artikel yang telah saya buat bisa bermanfaat. Pastikan Follow www.birdsnbees.co.id ya.. Terimakasih..

Tags

Ikuti di Google News

Artikel Pilihan

Artikel Terbaru

Story Terbaru