Apakah Shalat Tarawih Membaca Doa Iftitah

Apakah shalat tarawih membaca doa iftitah merupakan frasa yang merujuk pada praktik membaca doa iftitah saat melaksanakan shalat tarawih. Doa iftitah sendiri adalah doa pembuka yang dibaca pada rakaat pertama setiap shalat. Dalam konteks shalat tarawih, doa iftitah dibaca pada rakaat pertama dari setiap dua rakaat yang dikerjakan. Doa ini memiliki makna dan keutamaan tertentu, karena berisi pujian dan permohonan kepada Allah SWT.

Membaca doa iftitah saat shalat tarawih memiliki beberapa keutamaan, seperti memperoleh pahala yang berlipat ganda, memperlancar pelaksanaan shalat, dan melengkapi rukun shalat sunnah tersebut. Dalam sejarah Islam, tradisi membaca doa iftitah pada shalat tarawih telah dilakukan sejak zaman Rasulullah SAW dan terus berlanjut hingga saat ini.

Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai ketentuan, tata cara, dan keutamaan membaca doa iftitah pada shalat tarawih. Dengan memahami hal tersebut, umat Islam diharapkan dapat melaksanakan shalat tarawih dengan lebih khusyuk dan bermakna.

apakah shalat tarawih membaca doa iftitah

Aspek-aspek penting terkait apakah shalat tarawih membaca doa iftitah meliputi:

• Hukum
• Waktu
• Rakaat
• Tata Cara
• Lafaz
• Makna
• Keutamaan
• Sejarah
• Kesalahan

Hukum membaca doa iftitah pada shalat tarawih adalah sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan. Waktu membaca doa iftitah adalah pada rakaat pertama dari setiap dua rakaat shalat tarawih. Tata caranya adalah dengan membaca doa iftitah setelah takbiratul ihram dan sebelum membaca surat Al-Fatihah. Lafaz doa iftitah dapat dilihat pada referensi kitab-kitab fikih. Makna doa iftitah adalah berisi pujian dan permohonan kepada Allah SWT. Keutamaannya adalah dapat memperoleh pahala yang berlipat ganda, memperlancar pelaksanaan shalat, dan melengkapi rukun shalat sunnah tersebut. Tradisi membaca doa iftitah pada shalat tarawih telah dilakukan sejak zaman Rasulullah SAW dan terus berlanjut hingga saat ini. Kesalahan yang sering dilakukan adalah membaca doa iftitah pada setiap rakaat, padahal hanya dibaca pada rakaat pertama saja.

Hukum Membaca Doa Iftitah dalam Shalat Tarawih

Hukum membaca doa iftitah dalam shalat tarawih adalah sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan. Hal ini didasarkan pada beberapa hadis, di antaranya hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA, yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW membaca doa iftitah pada setiap shalat yang beliau kerjakan.

Keutamaan membaca doa iftitah sangat besar, sebagaimana disebutkan dalam beberapa hadis. Di antaranya adalah hadis riwayat Imam Tirmidzi dari Abu Hurairah RA, yang menyebutkan bahwa barang siapa membaca doa iftitah pada setiap shalat yang dikerjakannya, maka Allah SWT akan membangunkan baginya sebuah rumah di surga.

Membaca doa iftitah merupakan salah satu rukun sunnah dalam shalat tarawih. Artinya, shalat tarawih yang dikerjakan tanpa membaca doa iftitah tetap sah, namun tidak sempurna. Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi umat Islam untuk membaca doa iftitah pada setiap shalat tarawih yang dikerjakan, agar memperoleh pahala yang lebih sempurna.

Waktu

Waktu membaca doa iftitah dalam shalat tarawih adalah pada rakaat pertama dari setiap dua rakaat. Hal ini didasarkan pada hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA, yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW membaca doa iftitah pada setiap rakaat pertama dari setiap shalat yang beliau kerjakan.

Membaca doa iftitah pada waktu yang tepat sangat penting, karena merupakan salah satu rukun sunnah dalam shalat tarawih. Jika doa iftitah tidak dibaca pada waktu yang tepat, maka shalat tarawih yang dikerjakan menjadi tidak sempurna. Oleh karena itu, sangat penting bagi umat Islam untuk memperhatikan waktu membaca doa iftitah dalam shalat tarawih, agar memperoleh pahala yang lebih sempurna.

Contoh nyata dari waktu membaca doa iftitah dalam shalat tarawih adalah pada saat shalat tarawih dilaksanakan pada bulan Ramadhan. Pada bulan tersebut, umat Islam biasanya melaksanakan shalat tarawih sebanyak 20 rakaat setiap malam. Artinya, doa iftitah dibaca sebanyak 10 kali, yaitu pada setiap rakaat pertama dari setiap dua rakaat.

Memahami waktu membaca doa iftitah dalam shalat tarawih sangat penting, karena dapat membantu umat Islam untuk melaksanakan shalat tarawih dengan lebih baik dan benar. Dengan melaksanakan shalat tarawih dengan baik dan benar, umat Islam dapat memperoleh pahala yang lebih besar dari Allah SWT.

Rakaat

Dalam konteks apakah shalat tarawih membaca doa iftitah, rakaat merupakan satuan dasar shalat yang terdiri dari gerakan dan bacaan tertentu. Memahami rakaat menjadi penting karena terkait dengan tata cara pelaksanaan shalat tarawih yang benar.

• Jumlah Rakaat

  Dalam shalat tarawih, jumlah rakaat yang dikerjakan dapat bervariasi, biasanya antara 8 hingga 20 rakaat. Jumlah rakaat tersebut dibagi menjadi dua bagian, yaitu rakaat shalat witir yang berjumlah ganjil (minimal 1 rakaat) dan rakaat shalat sunnah tarawih yang berjumlah genap (minimal 2 rakaat).

• Urutan Rakaat

  Shalat tarawih dikerjakan dalam urutan dua rakaat yang dilanjutkan dengan salam. Setelah salam, dilanjutkan lagi dengan dua rakaat berikutnya hingga jumlah rakaat yang diinginkan terpenuhi.

• Tata Cara Rakaat

  Setiap rakaat dalam shalat tarawih memiliki tata cara yang sama, yaitu dimulai dengan takbiratul ihram, membaca doa iftitah, membaca surat Al-Fatihah, membaca surat pendek, ruku’, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan diakhiri dengan salam.

Dengan memahami rakaat dalam shalat tarawih, umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan benar dan khusyuk. Pelaksanaan shalat tarawih yang benar akan memberikan pahala yang besar dan keberkahan di bulan Ramadhan.

Tata Cara

Tata cara merupakan aspek penting dalam memahami apakah shalat tarawih membaca doa iftitah. Tata cara yang dimaksud adalah urutan gerakan dan bacaan dalam shalat tarawih, termasuk di dalamnya tata cara membaca doa iftitah.

• Niat

  Niat menjadi bagian awal dari tata cara shalat tarawih, yaitu dengan menghadirkan dalam hati untuk melaksanakan shalat tarawih, baik secara mutlak atau dengan menentukan jumlah rakaatnya.

• Takbiratul Ihram

  Takbiratul ihram diucapkan untuk memulai shalat, yaitu dengan mengucapkan “Allahu Akbar” sambil mengangkat kedua tangan.

• Membaca Doa Iftitah

  Membaca doa iftitah dilakukan setelah takbiratul ihram, yaitu dengan membaca doa pembuka shalat yang berisi pujian dan permohonan kepada Allah SWT.

• Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Pendek

  Setelah membaca doa iftitah, dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek dari Al-Qur’an.

Dengan memahami dan melaksanakan tata cara shalat tarawih dengan benar, termasuk di dalamnya tata cara membaca doa iftitah, umat Islam dapat melaksanakan ibadah shalat tarawih dengan lebih khusyuk dan bermakna. Tata cara yang benar akan membantu untuk menyempurnakan ibadah shalat tarawih dan memperoleh pahala yang lebih besar dari Allah SWT.

Lafaz

Lafaz merupakan aspek penting dalam memahami apakah shalat tarawih membaca doa iftitah. Lafaz dalam konteks ini merujuk pada bacaan doa iftitah yang diucapkan pada rakaat pertama setiap dua rakaat shalat tarawih.

• Bacaan Doa Iftitah

  Lafaz doa iftitah terdiri dari bacaan-bacaan tertentu yang memuat pujian, pengagungan, dan permohonan kepada Allah SWT. Bacaan doa iftitah diawali dengan takbir, kemudian dilanjutkan dengan bacaan-bacaan yang terdapat dalam hadis-hadis shahih.

• Tata Cara Membaca

  Lafaz doa iftitah dibaca setelah takbiratul ihram dan sebelum membaca surat Al-Fatihah. Doa iftitah dibaca dengan suara yang jelas dan fasih, serta dengan penuh penghayatan maknanya.

• Keutamaan Membaca

  Membaca lafaz doa iftitah dalam shalat tarawih memiliki beberapa keutamaan, di antaranya adalah melengkapi rukun sunnah shalat tarawih, memperoleh pahala yang berlipat ganda, dan menyempurnakan ibadah shalat tarawih.

• Macam-macam Lafaz

  Terdapat beberapa macam lafaz doa iftitah yang dapat dibaca dalam shalat tarawih. Perbedaan lafaz tersebut terletak pada panjang dan pendeknya bacaan, serta tambahan bacaan-bacaan tertentu. Umat Islam dapat memilih salah satu lafaz doa iftitah sesuai dengan kemampuan dan kebiasaan masing-masing.

Dengan memahami lafaz doa iftitah, umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan lebih baik dan khusyuk. Membaca lafaz doa iftitah dengan benar akan membantu untuk menyempurnakan ibadah shalat tarawih dan memperoleh pahala yang lebih besar dari Allah SWT.

Makna

Makna merupakan aspek penting dalam memahami apakah shalat tarawih membaca doa iftitah. Makna dalam konteks ini merujuk pada kandungan dan makna yang terkandung dalam lafaz doa iftitah yang dibaca pada rakaat pertama setiap dua rakaat shalat tarawih.

Doa iftitah memiliki makna yang sangat mendalam, yaitu memuat pujian, pengagungan, dan permohonan kepada Allah SWT. Makna tersebut terkandung dalam setiap kalimat dan bacaan yang terdapat dalam doa iftitah. Memahami makna doa iftitah sangat penting agar umat Islam dapat menghayati dan meresapi setiap bacaan yang diucapkan.

Makna doa iftitah memberikan pengaruh yang besar dalam pelaksanaan shalat tarawih. Dengan memahami makna doa iftitah, umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan lebih khusyuk dan bermakna. Makna doa iftitah akan membantu untuk meningkatkan kekhusyukan dan kedekatan kepada Allah SWT saat melaksanakan shalat tarawih.

Keutamaan

Membaca doa iftitah dalam shalat tarawih memiliki beberapa keutamaan, di antaranya adalah menyempurnakan rukun sunnah shalat tarawih, memperoleh pahala yang berlipat ganda, serta menyempurnakan ibadah shalat tarawih secara keseluruhan.

• Menyempurnakan Rukun Sunnah

  Doa iftitah merupakan salah satu rukun sunnah dalam shalat tarawih. Membaca doa iftitah akan menyempurnakan pelaksanaan shalat tarawih dan menambah pahala bagi yang melaksanakannya.

• Memperoleh Pahala Berlipat Ganda

  Membaca doa iftitah dalam shalat tarawih dapat memperoleh pahala yang berlipat ganda. Hal ini karena doa iftitah merupakan bagian dari ibadah shalat, yang pahalanya dilipatgandakan oleh Allah SWT.

• Menyempurnakan Ibadah Shalat Tarawih

  Membaca doa iftitah dalam shalat tarawih akan menyempurnakan ibadah shalat tarawih secara keseluruhan. Doa iftitah menjadi pembuka yang sempurna untuk rangkaian ibadah shalat tarawih yang akan dikerjakan.

• Memperoleh Syafaat

  Menurut sebuah hadis, barang siapa membaca doa iftitah pada setiap rakaat shalat tarawih, maka akan memperoleh syafaat di akhirat kelak. Hal ini menjadi keutamaan yang sangat besar bagi umat Islam yang melaksanakan shalat tarawih dengan membaca doa iftitah.

Dengan memahami keutamaan membaca doa iftitah dalam shalat tarawih, umat Islam dapat semakin termotivasi untuk melaksanakan shalat tarawih dengan lebih baik dan khusyuk. Membaca doa iftitah merupakan bagian penting dalam shalat tarawih yang memberikan banyak manfaat dan keutamaan bagi pelakunya. Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi umat Islam untuk senantiasa membaca doa iftitah pada setiap rakaat shalat tarawih yang dikerjakan.

Sejarah

Sejarah memiliki kaitan yang erat dengan apakah shalat tarawih membaca doa iftitah. Tradisi membaca doa iftitah pada shalat tarawih telah dilakukan sejak zaman Rasulullah SAW. Hal ini sebagaimana diriwayatkan dalam beberapa hadis, di antaranya hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA, yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW membaca doa iftitah pada setiap rakaat pertama dari setiap shalat yang beliau kerjakan.

Tradisi membaca doa iftitah pada shalat tarawih terus berlanjut pada masa sahabat dan tabi’in. Para ulama salaf juga menganjurkan untuk membaca doa iftitah pada shalat tarawih, sebagaimana tercantum dalam kitab-kitab fikih mereka. Hingga saat ini, membaca doa iftitah pada shalat tarawih masih menjadi tradisi yang dilakukan oleh umat Islam di seluruh dunia.

Memahami sejarah membaca doa iftitah pada shalat tarawih sangat penting karena dapat membantu umat Islam untuk melaksanakan shalat tarawih dengan lebih baik dan benar. Dengan mengetahui bahwa tradisi ini telah dilakukan sejak zaman Rasulullah SAW, umat Islam dapat semakin yakin akan keutamaan membaca doa iftitah pada shalat tarawih. Selain itu, sejarah juga dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi umat Islam untuk menghidupkan kembali tradisi-tradisi baik yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Kesalahan

Dalam konteks shalat tarawih, kesalahan dalam membaca doa iftitah dapat mengurangi kesempurnaan shalat yang dikerjakan. Ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan dalam membaca doa iftitah, di antaranya adalah:

• Tidak membaca doa iftitah sama sekali
  Kesalahan ini merupakan kesalahan yang paling fatal, karena doa iftitah merupakan salah satu rukun sunnah dalam shalat tarawih. Jika doa iftitah tidak dibaca, maka shalat tarawih yang dikerjakan menjadi tidak sempurna.
• Membaca doa iftitah pada setiap rakaat
  Kesalahan ini juga sering dilakukan oleh sebagian umat Islam. Doa iftitah hanya dibaca pada rakaat pertama dari setiap dua rakaat shalat tarawih. Jika doa iftitah dibaca pada setiap rakaat, maka shalat tarawih yang dikerjakan menjadi tidak sah.
• Membaca doa iftitah dengan tergesa-gesa
  Membaca doa iftitah dengan tergesa-gesa dapat mengurangi kekhusyukan dalam melaksanakan shalat tarawih. Doa iftitah hendaknya dibaca dengan tenang dan penuh penghayatan, agar maknanya dapat meresap ke dalam hati.
• Membaca doa iftitah dengan suara yang terlalu keras
  Membaca doa iftitah dengan suara yang terlalu keras dapat mengganggu kekhusyukan orang lain yang sedang melaksanakan shalat tarawih. Doa iftitah hendaknya dibaca dengan suara yang sedang, agar tidak mengganggu orang lain.

Dengan memahami kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan dalam membaca doa iftitah, umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan lebih baik dan benar. Membaca doa iftitah dengan benar merupakan salah satu cara untuk menyempurnakan ibadah shalat tarawih dan memperoleh pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.

Tanya Jawab tentang Apakah Shalat Tarawih Membaca Doa Iftitah

Berikut ini adalah tanya jawab seputar apakah shalat tarawih membaca doa iftitah yang sering ditanyakan oleh umat Islam:

Pertanyaan 1: Apakah wajib membaca doa iftitah pada shalat tarawih?
Jawaban: Membaca doa iftitah pada shalat tarawih hukumnya sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan. Jika tidak dibaca, shalat tarawih tetap sah, namun tidak sempurna.Pertanyaan 2: Pada rakaat berapa doa iftitah dibaca?
Jawaban: Doa iftitah dibaca pada rakaat pertama dari setiap dua rakaat shalat tarawih.Pertanyaan 3: Apa saja keutamaan membaca doa iftitah pada shalat tarawih?
Jawaban: Keutamaan membaca doa iftitah antara lain menyempurnakan rukun sunnah shalat tarawih, memperoleh pahala yang berlipat ganda, dan menyempurnakan ibadah shalat tarawih secara keseluruhan.Pertanyaan 4: Bolehkah membaca doa iftitah dengan suara yang keras?
Jawaban: Tidak dianjurkan membaca doa iftitah dengan suara yang terlalu keras, karena dapat mengganggu kekhusyukan orang lain yang sedang melaksanakan shalat tarawih.Pertanyaan 5: Apa yang harus dilakukan jika lupa membaca doa iftitah?
Jawaban: Jika lupa membaca doa iftitah, maka dianjurkan untuk membaca doa tersebut setelah salam pada rakaat berikutnya.Pertanyaan 6: Apakah ada perbedaan lafaz doa iftitah untuk shalat tarawih dan shalat lainnya?
Jawaban: Pada dasarnya, lafaz doa iftitah untuk shalat tarawih sama dengan lafaz doa iftitah untuk shalat lainnya. Namun, terdapat sedikit perbedaan pada tambahan bacaan tertentu yang disesuaikan dengan waktu pelaksanaan shalat tarawih.

Demikianlah tanya jawab seputar apakah shalat tarawih membaca doa iftitah. Memahami hal ini sangat penting agar umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan lebih baik dan sempurna.

Pembahasan lebih lanjut tentang shalat tarawih, termasuk tata cara pelaksanaan, keutamaan, dan bacaan-bacaannya, akan dibahas pada bagian selanjutnya.

Tips Membaca Doa Iftitah pada Shalat Tarawih

Membaca doa iftitah pada shalat tarawih memiliki beberapa keutamaan, seperti menyempurnakan rukun sunnah shalat tarawih dan memperoleh pahala yang berlipat ganda. Untuk memperoleh manfaat tersebut, umat Islam harus membaca doa iftitah dengan benar dan sesuai dengan tuntunan. Berikut ini adalah beberapa tips membaca doa iftitah pada shalat tarawih:

Tip 1: Baca dengan Tenang dan Penuh Penghayatan
Bacalah doa iftitah dengan tenang dan penuh penghayatan. Jangan tergesa-gesa, agar makna doa dapat meresap ke dalam hati.

Tip 2: Baca dengan Suara yang Sedang
Bacalah doa iftitah dengan suara yang sedang, tidak terlalu keras dan tidak terlalu pelan. Hal ini agar tidak mengganggu kekhusyukan orang lain yang sedang melaksanakan shalat tarawih.

Tip 3: Baca di Rakaat Pertama
Doa iftitah hanya dibaca pada rakaat pertama dari setiap dua rakaat shalat tarawih. Jangan membaca doa iftitah pada setiap rakaat.

Tip 4: Hafalkan Lafaz Doa Iftitah
Hafalkan lafaz doa iftitah agar dapat dibaca dengan lancar dan tidak terbata-bata. Hal ini akan menambah kekhusyukan dalam melaksanakan shalat tarawih.

Tip 5: Baca dengan Kesadaran Penuh
Saat membaca doa iftitah, usahakan untuk membaca dengan kesadaran penuh. Artinya, pahami makna setiap kalimat doa yang dibaca. Hal ini akan meningkatkan kekhusyukan dan kedekatan kepada Allah SWT.

Kesimpulan: Membaca doa iftitah pada shalat tarawih merupakan sunnah muakkadah yang memiliki banyak keutamaan. Dengan membaca doa iftitah dengan benar dan sesuai dengan tuntunan, umat Islam dapat menyempurnakan ibadah shalat tarawih dan memperoleh pahala yang berlipat ganda.

Transisi: Tips-tips yang telah dipaparkan di atas dapat membantu umat Islam untuk membaca doa iftitah pada shalat tarawih dengan lebih baik dan khusyuk. Selain tips-tips tersebut, masih banyak aspek lain yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan shalat tarawih. Aspek-aspek tersebut akan dibahas lebih lanjut pada bagian selanjutnya.

Kesimpulan

Artikel ini telah mengupas tuntas tentang apakah shalat tarawih membaca doa iftitah. Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan, dapat disimpulkan bahwa:

1. Membaca doa iftitah pada shalat tarawih hukumnya sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan. Shalat tarawih yang dikerjakan tanpa membaca doa iftitah tetap sah, namun tidak sempurna.
2. Doa iftitah dibaca pada rakaat pertama dari setiap dua rakaat shalat tarawih. Membaca doa iftitah pada setiap rakaat merupakan kesalahan yang sering dilakukan.
3. Membaca doa iftitah memiliki banyak keutamaan, di antaranya menyempurnakan rukun sunnah shalat tarawih, memperoleh pahala yang berlipat ganda, dan menyempurnakan ibadah shalat tarawih secara keseluruhan.

Dengan memahami pentingnya membaca doa iftitah pada shalat tarawih, diharapkan umat Islam dapat melaksanakan ibadah shalat tarawih dengan lebih baik dan sempurna. Membaca doa iftitah merupakan salah satu amalan yang dapat meningkatkan kekhusyukan dan kedekatan kepada Allah SWT. Oleh karena itu, jangan lewatkan untuk membaca doa iftitah pada setiap shalat tarawih yang dikerjakan.